Dalam rangka memperingati Dirgahayu Basarnas Makassar diadakan pendakian bersama yang melibatkan Potensi SAR yang ada di wilayah Makassar dan sekitarnya.Kali ini KSR PMI UNHAS diundang untuk ikut kegiatan tersebut. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempererat silaturahim, menjalin kebersamaan dan meningkatkan kekompakan antara Potensi SAR yang kedepannya diharapkan dapat berkoordinasi lebihbaik lagi dalam hal penanggulangan bencana yang setiap saat bisa saja terjadi.

         Kegiatan ini berlangsung selama 4 hari, dimulai hari jumat, 27 Februari s/d 1 Maret 2015, Berlokasi di beberapa tempat. Di mulai dari Posko Basarnas Makassar tempat dikumpulkannya peserta yang berpatisipasi. Gunung Bulusaraung, yaitu tujuan pendakian bersama, dan berakhir di Posko Basarnas Makassar.

         Anggota yang ditugaskan untuk mengikuti kegiatan ini Berjumlah 2 orang,Ahmad Farhun

dan Mustakim. Selama kegiatan yang dilakukan para peserta adalah Fun, karena tema dari kegiatan ini "Fun Tracking". Meskipun dengan tema "Fun", tetapi dalam perjalanan menuju puncak Gunung Bulusaraung sempat diadakan simulasi, yaitu mengikut jejak/marka yang ditinggalkan perintis jalur. Jadi tugas dari peserta adalahmengikuti jejak tersebut hingga mencapai Puncak. 

         Sampai di Puncak pada hari Sabtu, peserta mendirikan camp dan dilanjutkan acara bebas. Keesokan Harinya dilaksanakan Upacara Peringatan Dirgahayu Basarnas Makassar ke 43 tepat di Triangulasi. Kamipun bergabung dengan pendaki lainnya yang menikmati keindahan alam Gunung Bulusaraung.

        Kembali dari Pendakian, kami berkumpul di Posko Basarnas Makassar dan dilanjutkan acara malam ramah tamah, semua peserta berkumpul dan menikmati hiburan musik yang disediakan Panitia pelaksana. Keesokan Harinya Dilanjutkan Upacara di lapangan Posko Basarnas Sekaligus menutup Kegiatan "Fun Tracking".

        Sampai disini dulu teman-teman, inilah sebagian kisah kehidupan para relawan, kami tidak hanya berkumpul di saat ada bencana saja, tapi kami bisa menikmatinya juga dengan cara kami sendiri. Semoga untuk selanjutnya dapat ditingkatkan lagi kegiatan seperti ini, untuk melepaskan penat dan stress selama menghadapi tugas di dalam bencana.....